Hai! Setelah sekian sekian sekiaaan lamaaa aku udah nggak ngeblog lagi. Tau sih ada beribu cerita yang pengen dibahas. Tapi apa dong? kali ini apa dong?
Aslinya aku juga bingung mau bahas apa. Kemungkinan besar seputar 'being alone' again gitu deh. (kok bisa? bukannya km sering ceria ya Gan?). Plis... kamu ceria itu bukan berarti kamu tidak punya masalah. Yang ada kamu lagi make topeng yang super gedhe biar bisa nutupin kehancuran eh aduh maap... kesuraman hidup ini.
Segitu nelangsanya aku?
Jadi pada suatu hari, aku selesai kuliah. Tiba tiba hatiku terduduk *bukan karena angin duduk*, itu karena aku melihat sebuah aktivitas rumit yang memenuhi indra penglihatanku. Semua orang sibuk lalu lalang yang tiba tiba sepi. Melupakanku. *iya po?*. Jawabannya, iya. Setelah sekian lama aku mengenal 3 tahun teman teman dekatku, memperoleh sisi kepedulian itu sulit. Apa aku juga yang nggak peka, entahlah... Mereka hanya tiba tiba menghilang, seperti bayangan dan lalu meninggalkan sebuah ruang kosong dengan bangku kosong.
"... an empty chair..." (Les Miserables)Segitu miserablenya?
OF COURSE! 1,5 tahun lagi yang sangat berharga bersama orang orang yang kusayangi (red : teknik industri 2013) dan nyatanya semua orang tidak memiliki rasa peduli bahwa kita akan berpisah. Wahahaha, hanya aku memang yang kekanak - kanakan sih. Tapi benar.
"Kenapa harus mempercayai benda hidup? Mereka yang membawa jiwamu kesana kemari mudah dihancurkan dan menghancurkan jiwamu."
(Pelajaran Horcrux Voldemort - Nagini)
Lalu apa yang terjadi... adalah hal mengerikan. Aku meminta tolong dengan satu temanku, dan jawaban yang tidak pasti itu membuatku muak. Dan kemudian aku menyadari, jadi selama 3 tahun berteman itu, rasanya ada yang hampa... Padahal kita tinggal 1.5tahun lagi. Yang dipotong Skripsi KP jadi setengah tahun. Entah kenapa dengan temanku itu... sayang sekali. Aku ingin bersyukur, tapi disisi lain ada yang mengganjal dengan pertemanan seperti ini.
Aku iri, dengan teman teman mas Rizal, mas Ichsan dan mas Faiz yang tak pernah putus sampai sekarang. Si PPM (Para Pemburu Materi). Mereka sustainable!
Aku berharap untuk sisa umur kita di teknik Industri 2013 ini, kita tetap memiliki yang kenangan yang tidak dihancurkan oleh tahun tahun saling melupakan. Sayang, telalu sayang 3 tahun yang sudah kita jalin ini. Hanya karena tiba tiba lupa dan tidak peduli. Hanya karena ada urusan urusan lain dengan orang orang lain yang aku sendiri bahkan tidak bisa mengganggunya kecuali kesadaran mereka sendiri.
Beda dengan SMA, semua terfokus pada satu urusan... Linda, Shofi, Putri, Navi... They always be there for me. At last, I hope we do have amazing memories for the end...
Short, but priceless. It tells everything how i miss them.
0 komentar:
Posting Komentar